Tim arkeologi dari Amerika, Inggris dan Indonesia tersesat di lorong di bawah sebuah piramida kuno di Mesir. Tiba-tiba sebuah mumi berusia ribuan tahun bangkit dan mendekati ketiga antropolog yang kontan jadi pucat pasi.
“Hai, manusia. Siapa kalian dan dan mana asalmu?” ujar mumi dengan suara menggelegar.
“Nama saya Michael, Tuan Mumi. Saya dari Amerika Serikat sebuah negara adidaya,” ujar sang arkeolog Amerika dengan membusungkan dadanya.
“Hah... Amerika? Aku tak kenal negerimu. Kalau kamu dari mana?,” tanya mumi kepada arkeolog berkulit putih satunya.
“Saya dari Inggris, Tuan Mumi. Nama saya Charles,” jawab arkeolog asal Inggris.
“Inggris? Di mana negeri itu?,’ tanya mumi.
“Inggris adalah sebuah negeri yang memiliki jajahan paling banyak di dunia,” ujar si Inggris menyombongkan diri.
“Maaf, aku tak kenal bangsamu! Hei, kamu orang pendek dan berkulit sawo matang! Dari mana asalmu?” tanya mumi.
“Tuan Mumi, nama saya Sugeng asal Indonesia,” jawab sang arkeolog Indonesia.
“Haaa..?! Kamu dari Indonesia?” tanya mumi sambil memerintahkan agar arkeolog asal Indonesia lebih mendekat padanya, “Omong-omong Soeharto masih jadi Raja Jawa ya?!”